Kalo ngomongin masalah olahraga apa saja yang paling digemari oleh masyarakat Indonesia, badminton pasti menjadi salah satu diantaranya. Gimana nggak, olahraga yang satu ini sudah dari dulu menjadi makanan sehari-harinya orang Indonesia. Kecintaan masyarakat Indonesia terhadap badminton tercermin dari latar belakang usia hingga gender yang beragam. Tentu saja, harumnya nama badminton Indonesia di mata dunia tentu nggak lepas dari para atletnya yang super jago. Bahkan, kehebatan para atlet badminton tanah air sudah diakui di kancah internasional. Buktinya, banyak banget medali yang dibawa pulang sama atlet badminton Indonesia dari berbagai pertandingan yang diselenggarakan di luar negeri.
Nah CK Friends, kamu penasaran gak sih siapa aja atlet badminton Indonesia yang sering bawa medali dan harumkan nama bangsa di kancah internasional? Yuk, simak ulasan berikut!
1. Rudy Hartono
Kiprah legenda badminton Indonesia satu ini membawa namanya harum hingga ke seluruh penjuru dunia. Kehebatan seorang Rudy pada sektor tunggal putra di lapangan sih udah nggak perlu diragukan lagi, CK Friends. Buktinya, di era kejayaannya beliau berhasil menjuarai All England sebanyak 8 kali berturut-turut. Nggak berhenti di All England, atlet dengan julukan “The Magnificent Seven” ini juga berkontribusi besar dalam 4 kali kemenangan tim Indonesia di Thomas Cup. Berkat prestasi brilian yang ditorehkannya, nggak heran sih kalo beliau dinobatkan di Badminton Hall of Fame pada tahun 1997. Rudy Hartono akirnya memutuskan untuk gantung raket pada tahun 1981.
2. Liem Swie King
Liem Swie King, nama yang sudah nggak asing lagi di telinga para pecinta badminton Indonesia. Julukannya, "King of Smash", bukan hanya sekedar sebuah gelar yang diberikan, tapi juga gambaran gaya bermainnya yang cepat dan mematikan. King terkenal dengan Jumping Smash-nya yang ikonik dan super agresif. Saking dahsyatnya, Jumping Smash King dinobatkan sebagai salah satu pukulan paling mematikan di dunia bulu tangkis. Selain 3 medali emas All England, King juga mengoleksi banyak gelar juara lainnya, termasuk 3 kali juara Piala Thomas bersama tim Indonesia. Kehebatan King diakui dunia sehingga Federasi Bulu Tangkis Internasional (dulu IBF, sekarang BWF) memasukkan namanya ke dalam Badminton Hall of Fame di tahun 2002. Liem Swie King akhirnya memutuskan untuk gantung raket di tahun 1988.
3. Susi Susanti
Kalo legenda badminton yang satu ini, telah membuktikan bahwa wanita pun bisa membawa nama Indonesia ke puncak kejayaan. Sosoknya nggak diragukan lagi sebagai salah satu atlet wanita paling sukses dalam sejarah bulutangkis. Prestasinya sebagai tungal putri andalan yang gemilang telah mengantarkan Susi Susanti ke berbagai penghargaan bergengsi, termasuk 4 gelar All England berturut-turut, 5 gelar Juara Dunia, 2 medali emas Olimpiade, 3 medali emas SEA Games, dan masih banyak lagi. Makanya nggak kaget kalo namanya terukir di badminton hall of fame pada tahun 2004. Pada akhirnya, Susi Susanti memutuskan untuk mengakhiri karirnya di dunia tepok bulu ini pada tahun 1998.
Baca juga:
4. Tauifk Hidayat
Taufik Hidayat bukan nama asing di dunia badminton Indonesia. Atlet kelahiran Bandung ini berhasil mengukir namanya sebagai salah satu legenda badminton Indonesia dengan sederet prestasi gemilang. Salah satu pencapaian tertingginya adalah medali emas Olimpiade Athena di tahun 2004. Taufik juga bahkan mengoleksi 3 medali emas Asian Games di tahun 2002 dan 2006, 3 gelar Juara Asia, dan 2 kali membawa Indonesia meraih Thomas Cup. Momen yang nggak bisa terlupakan yaitu saat Taufik mengalahkan Lin Dan, pemain peringkat 1 dunia, di final BWF tahun 2005. Kemenangan atlet dengan julukan “The Flamboyant” ini semakin melambungkan namanya di kancah internasional. Di tahun 2009, Taufik memutuskan untuk mundur dari Pelatnas Cipayung dan memilih jalur profesional.
5. Liliyana Natsir
Satu lagi atlet badminton wanita yang sukses mengharumkan nama indonesia yaitu Liliyana Natsir. Wanita yang akrab disapa butet ini memiliki pengaruh besar di dunia badminton Indonesia yang nggak perlu diraguin lagi. Torehan prestasi apik melalui sektor ganda campuran sangatlah beragam mengingat banyaknya gelar pertandingan mayor yang sudah diraih. Mulai dari hattrick gelar All England, 4 kali mendapatkan gelar juara dunia, hingga medali emas Olimpiade Rio 2016 telah berhasil ditaklukan olehnya. Akhirnya, BWF mengapresiasi sepak terjang Butet dengan memberikan penghargaan badminton hall of fame. Liliyana Natsir pun memutuskan untuk mundur dari dunia badminton Indonesia pada tahun 2019.
Nah CK Friends, itu dia atlet badminton Indonesia yang sering bawa medali dan harumkan nama bangsa di kancah internasional. Deretan atlet di atas adalah bukti nyata bahwa Indonesia memiliki talenta luar biasa di bidang ini. Prestasi mereka nggak hanya mengharumkan nama bangsa, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk mengejar mimpi mereka. Oiya, Jangan lupa buat kamu nongkrong dan jajan Iced Blacknpink Macchiato dan Odeng Premium di Circle K terdekat ya, CK Friends!
